facebooklogocolour

Apa itu Prostitusi dan Bagaimana Mengakhirinya?

prostitusiProstitusi merupakan tindakan kekerasan terhadap perempuan demi kebutuhan hidup. Selama sistem yang menciptakan kekurangan kebutuhan hidup terutama bagi kaum perempuan tetap ada, maka upaya menghapuskan prostitusi sampai ke akar-akarnya tidak pernah bisa tercapai

Apa itu Marxisme? (Bagian Kedua: Materialisme Historis)

materialisme historis“Sosialisme akan berarti sebuah lompatan dari alam keperluan menuju alam kebebasan dalam artian bahwa, bagi manusia hari ini, dengan segala kontradiksinya dan ketiadaan harmoni, akan membuka jalan bagi ras manusia yang baru dan lebih bahagia”. (Leon Trotsky, Mempertahankan Revolusi Rusia)

Revolusi Industri 4.0: Revolusi untuk siapa?

revolusi industri 4Seorang ekonom borjuasi, seperti Paul Krugman menanggapi industri 4.0 dengan pesimis. Ia mengatakan penggunaan mesin pintar memang bisa meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) namun pada saat yang sama hal itu sekaligus dapat mengurangi permintaan terhadap tenaga kerja, termasuk yang pintar sekalipun.

Sosialisme untuk Pemula

socialismSosialisme adalah kebalikan dari kapitalisme. Sosialisme berarti tuas-tuas ekonomi dikuasai oleh rakyat pekerja secara luas. Tidak ada lagi kepemilikan pribadi atas alat-alat produksi oleh segelintir orang. Ini digantikan dengan kepemilikan kolektif atas tuas-tuas ekonomi.

Rupiah Terus Turun, Gejolak Belum Berakhir

rupiah2Globalisasi yang disanjung-sanjung dapat menyelesaikan permasalahan, sekarang menjadi kebalikannya. Keberhasilan kapitalisme di masa lalu menjadi bencana di masa sekarang 

Krisis Asia 1997-98 dan Dua Puluh Tahun Setelahnya

asian crisis 1997Kelas kapitalis tidak akan pernah bisa melupakan krisis ini. Sekarang, dua puluh tahun setelah krisis 1997-98 dan sepuluh tahun setelah Krisis 2008, mereka mencoba meyakinkan diri mereka bahwa sistem kapitalisme ini baik-baik saja. Nyatanya apa yang mereka yakini dengan realitas yang ada sangat berbeda

 

Ketimpangan dan Kapitalisme

KMK2Alih-alih menurunkan angka kemiskinan, kapitalisme semakin menajamkan jurang ketimpangan. Padahal alat-alat produksi dan bahan-bahan kebutuhan hidup tersedia. Semua unsur produksi dan kekayaan masyarakat ada dan berlimpah.