Marx versus Malthus: Overpopulasi atau sistem yang sudah uzur?
- Detail
- 14 Des 2023
- Adam Booth
Pendeta Thomas Malthus menjadi tenar pada abad ke-19 sebagai pembela kemiskinan dan ketidaksetaraan. Dia menegaskan bahwa orang miskin tidak menjadi miskin karena eksploitasi kapitalis atau ketidakadilan, tetapi karena jumlah mereka terlalu banyak, bersaing untuk sumber daya yang terbatas. Hari ini, ide Malthus masih beredar dalam berbagai bentuk, dan bahkan cukup berpengaruh di gerakan kiri. Dalam artikel ini, kita beberkan implikasi palsu dan reaksioner dari ide-ide ini.