Lebih dari seperempat abad yang lalu, Revolusi 1998 berhasil menumbangkan kediktatoran militer yang membelenggu kita begitu lamanya. Tetapi revolusi tersebut berhenti di tengah jalan dan gagal mengakhiri sistem kapitalisme yang menjadi fondasi kediktatoran tersebut. Ini berarti secara fundamental tidak ada perubahan dalam kehidupan rakyat pekerja. Yang miskin tambah miskin. Yang kaya semakin kaya. Semua reforma yang berhasil dimenangkan oleh massa terus digerus. Sementara kapitalisme memasuki krisisnya yang terdalam di seluruh dunia. Semua ini sedang mempersiapkan kondisi-kondisi untuk revolusi baru.
Ledakan pertama revolusi baru saja dimulai. Kita harus semakin bersiap untuk ledakan-ledakan selanjutnya, yang bisa datang kapan pun karena kita sedang memasuki masa perubahan yang tajam dan mendadak. Untuk itu, mari kita pelajari kembali Revolusi 1998.
Berikut artikel-artikel yang kami sarankan kepada para pembaca muda revolusioner untuk menimba pelajaran 1998:
1. Revolusi Indonesia 1998 Telah Dimulai
2. Kemana Kita Setelah 20 Tahun Reformasi ’98?
3. 25 Tahun Jatuhnya Orde Baru: bukan Reformasi tetapi Revolusi