Skip to content
Sosialis Revolusioner
Menu
  • Berita
  • Analisa
    • Gerakan Buruh
    • Agraria & Tani
    • Gerakan Perempuan
    • Gerakan Mahasiswa
    • Ekonomi
    • Politik
    • Pemilu
    • Hukum & Demokrasi
    • Imperialisme & Kebangsaan
    • Krisis Iklim
    • Lain-lain
  • Teori
    • Sosialisme
    • Materialisme Historis
    • Materialisme Dialektika
    • Ekonomi
    • Pembebasan Perempuan
    • Organisasi Revolusioner
    • Iptek, Seni, dan Budaya
    • Lenin & Trotsky
    • Marxisme vs Anarkisme
    • Sejarah
      • Revolusi Oktober
      • Uni Soviet
      • Revolusi Indonesia
      • Lain-lain
  • Internasional
    • Asia
    • Afrika
    • Amerika Latin
    • Amerika Utara
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Perspektif Revolusi
  • Program
  • Pendidikan
  • Bergabung
Menu
paris commune

Pelajaran Komune Paris

13 November 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Komune Paris adalah pembawa revolusi proletar dunia.

diskusi freeport

Kejahatan Negara dan Korporasi (Freeport) atas Rakyat Papua

12 November 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Perlawanan buruh Freeport terhadap korporasinya, dan rakyat Papua (dengan front politiknya, Papua Merdeka) terhadap pemerintah Indonesia telah mengambil bentuk perjuangan kelas. Isu perlawanan buruh Freeport tidak boleh berhenti pada isu ekonomik normatif semata, tetapi harus berlanjut menuju isu-isu politik: hak kemerdekaan dan pengambilalihan pabrik oleh buruh sebagai wujud nyata merebut kembali kekayaan tanah papua ke tangan rakyat pekerja Papua.

Pokok-Pokok Sejarah Pemikiran Trotsky (Bagian Tiga)

8 November 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Bagian Tiga: Trostky dalam Revolusi 1905

Revolusi pertama pecah di Rusia. Tahun 1905. Dua puluh ribu buruh berjalan menuju istana Tsar. Mereka penyampaikan petisi: menuntut perbaikan kondisi kehidupan rakyat. Massa meneriakkan yel-yel dan menunjukkan keberaniannya di depan rejim. Tsar gerah dan bingung. Penguasa sebuah imperium di Eropa timur ini kemudian memerintahkan tentaranya menumpas para “pemberontak”. Terlihat letupan api pada moncong senapan para tentara. Terdengar bunyi tembakan bersahutan. Korban berjatuhan. Ratusan massa tewas tertembus peluru. Ribuan massa terluka.

Henk Sneevliet: Tak Berhenti Kecuali Mati!

29 October 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Pada tahun 1913 seorang mantan ketua serikat buruh kereta api Belanda datang ke Indonesia  untuk mencari penghidupan. Di Negeri Belanda namanya telah tercantum dalam daftar hitam karena haluannya yang radikal. Namanya adalah Henk Sneevliet, pendiri Partai Komunis Indonesia, seorang Belanda revolusioner yang mencintai rakyat pekerja Indonesia.

Libya: Kematian Gaddafi, Imperialisme, dan Watak Revolusi Libya

23 October 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Bagi mereka-mereka yang paham akan watak peperangan, tidaklah mengejutkan kalau Gaddafi akan dieksekusi walaupun dia tertangkap hidup-hidup. Dalam taktik perang, seorang pemimpin yang dapat menjadi simbol perjuangan harus disingkirkan sesegera mungkin untuk menghancurkan moral para pengikutnya. Kaum imperialis tahu ini dengan jelas dan pada akhirnya Konvensi Jenewa hanyalah secarik kertas untuk memuaskan segelintir kaum liberal moralis yang ingin memberikan wajah kemanusiaan pada perang dan menipu rakyat.

Menangani Korupsi Lewat Pemerintahan Buruh

21 October 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

 

Kegagalan rejim SBY dalam menangani korupsi harus membuat kita mempertanyakan kemampuan sistem pemerintahan kapitalis ini untuk memberantas penyakit akut ini.

Korupsi Politik: Dampak Logis dari Demokrasi Borjuis

18 October 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Sifat korupsi tidak lepas dari sifat ekonomi-politik borjuis-kapitalis. Konsep demokrasi borjuis adalah jalan lebar yang dibuat untuk memuluskan gerak roda ekonomi-politiknya yang eksploitatif dan koruptif.  Di dalam negara monarki atau totaliter, korupsi memang menjadi tradisi. Tetapi di dalam negara “demokrasi’ borjuis, praktek korupsi memiliki warna lebih buruk lagi.

FPI Sebagai Gejala Kebangkrutan Borjuis Nasional Indonesia

10 October 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

 

Front Pembela Islam (FPI), yang dibentuk oleh para perwira tinggi dan para eks perwira tinggi polisi yang sudah kadung bejat dalam jejaring struktural kapitalisme birokrat dan kapitalisme kroni, dengan diberi pakaian Islam konservatif di bawah kharisma feodal seorang habib, para preman dan pengangguran itu benar-benar menjadi alat pemerasan dan penghajar siapa saja yang dipandang tidak seiring sejalan dengan kepentingan setan-setan birokratik dan kroni. Tak ayal lagi, para preman berseragam dan para preman bersorban bahu-membahu menjelma menjadi seekor monster reaksioner berkepala tujuh yang durjana bukan alang-kepalang.

trotsky

Pokok-Pokok Sejarah Pemikiran Trotsky

22 September 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Lev Davidovich Bronshtein adalah seorang teoritkus besar Marxis. Ia juga pendiri dan pemimpin pertama Tentara Merah. Bersama Lenin, Trotsky memainkan peran penting dalam Revolusi Rusia 1917. Banyak sekali usaha untuk mengubah dan bahkan menyangkal peran Trotsky dalam peristiwa besar tersebut – terutama  oleh sejarawan resmi Stalinis. Tetapi  bagi para pembaca sejarah yang serius akan ditunjukkan bagaimana nama Trotsky tidak pernah bisa dipisahkan dengan Lenin.

Rev1848philippoteaux Lamartine

Revolusi-revolusi 1848: Pendahuluan yang Diharapkan bagi Revolusi Proletarian

11 September 2011 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

“Tahun 1848 berakhir dengan baik,” tulis Engels. “Dengan revolusi yang agung ini, kaum proletariat Prancis telah menempatkan dirinya sendiri lagi pada pucuk pimpinan gerakan Eropa. Segala hormat bagi kaum buruh Paris!” Revolusi itu meluas ke seluruh Eropa, menandai sebuah perkembangan penting dalam perjuangan klas.

Posts pagination

Previous 1 … 57 58 59 … 69 Next

Dokumen Perspektif

srilanka
Manifesto Sosialis Revolusioner
myanmar protest
Perspektif Revolusi Indonesia: Tugas-tugas kita ke depan

©2025 Sosialis Revolusioner | Design: Newspaperly WordPress Theme