Angka putus kuliah dari perguruan tinggi jumlahnya masih sangat banyak. Tidak ada sinyal dari pemerintah menurunkan kenaikan UKT.
Analisa
10 tahun Jokowi dan Karakter Rezimnya
Jokowi dipuji majalah The Time sebagai harapan baru bagi demokrasi Indonesia. Tapi semua sudah berlalu dan semua pujian kini menjadi kebalikannya.
Melawan Reformisme dan Oportunisme Partai Buruh bukanlah “Ketidakacuhan Politik”
Reformisme, seperti yang diusulkan oleh Zaki Hussein dan Muhamad Ridha, mengorbankan prinsip sosialisme demi keuntungan elektoral jangka pendek yang semu.
Bagaimana Menghapus Demokrasi Borjuis?
Kaum liberal, yang sebelumnya telah memberikan dukungan kepada Jokowi, sekarang menahan kecut melihat kenyataan bahwa demokrasi di bawah Jokowi tidak seperti yang mereka harapkan.
Pemilu 2024 dan Kebusukan Demokrasi Borjuis
Dalam pemilu yang oleh banyak pakar dinilai sebagai pemilu paling kotor, “Jenderal Kehormatan” kita menang telak dengan 58% suara.
Sandiwara Politik Hak Angket dan Pemakzulan Jokowi
Setelah kemenangan telak Prabowo dalam pilpres, dunia politik kini penuh dengan berita simpang siur mengenai pengguliran hak angket DPR untuk mengusut kecurangan pemilu 2024.
Tidak ada kediktatoran di bawah Prabowo! Jangan Panik! Terorganisirlah!
Prabowo menang pemilu. Kaum liberal dan kiri menyebar fobia akan datangnya kediktatoran.
Partai Buruh dalam Pemilu 2024: Tidak ada sosialisme, tidak ada harapan
Partai Buruh berkeyakinan bisa menembus ambang batas parlemen 4 persen. Ini dibuktikan oleh riset internal mereka yang diprediksi meraih 4,8 persen suara pada pemilu kali ini.
Dirty Vote, Dirty Class, Dirty State, Dirty Democracy
Ekspose yang dilakukan oleh Dirty Vote sebenarnya sangatlah tipikal atau lazim dari ekspose kaum liberal terhadap kebobrokan sistem politik dan ekonomi yang ada.
Hanya satu pilihan dalam pemilu kali ini: pilih revolusi!
Semua parpol borjuis berbicara mengenai kesejahteraan rakyat, tetapi dalam tindakannya mereka senantiasa membela kesejahteraan kapitalis.