Skip to content
Sosialis Revolusioner
Menu
  • Berita
  • Analisa
    • Gerakan Buruh
    • Agraria & Tani
    • Gerakan Perempuan
    • Gerakan Mahasiswa
    • Ekonomi
    • Politik
    • Pemilu
    • Hukum & Demokrasi
    • Imperialisme & Kebangsaan
    • Krisis Iklim
    • Lain-lain
  • Teori
    • Sosialisme
    • Materialisme Historis
    • Materialisme Dialektika
    • Ekonomi
    • Pembebasan Perempuan
    • Organisasi Revolusioner
    • Iptek, Seni, dan Budaya
    • Lenin & Trotsky
    • Marxisme vs Anarkisme
    • Sejarah
      • Revolusi Oktober
      • Uni Soviet
      • Revolusi Indonesia
      • Lain-lain
  • Internasional
    • Asia
    • Afrika
    • Amerika Latin
    • Amerika Utara
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Perspektif Revolusi
  • Program
  • Pendidikan
  • Bergabung
Menu

Category: Pemilu

Capres 2024

Pemilu 2024 dan Kebusukan Demokrasi Borjuis

5 April 2024 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Dalam pemilu yang oleh banyak pakar dinilai sebagai pemilu paling kotor, “Jenderal Kehormatan” kita menang telak dengan 58% suara.

prabjpg

Tidak ada kediktatoran di bawah Prabowo! Jangan Panik! Terorganisirlah!

21 February 2024 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Prabowo menang pemilu. Kaum liberal dan kiri menyebar fobia akan datangnya kediktatoran. 

91431180 ca20 11ee ace0 c35c1b4f6d82

Dirty Vote, Dirty Class, Dirty State, Dirty Democracy

13 February 2024 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Ekspose yang dilakukan oleh Dirty Vote sebenarnya sangatlah tipikal atau lazim dari ekspose kaum liberal terhadap kebobrokan sistem politik dan ekonomi yang ada. 

header 1x1 ganjar prabowo anies ratio 16x9

Hanya satu pilihan dalam pemilu kali ini: pilih revolusi!

7 February 2024 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Semua parpol borjuis berbicara mengenai kesejahteraan rakyat, tetapi dalam tindakannya mereka senantiasa membela kesejahteraan kapitalis.

golput saja tidak cukup min

Golput Saja Tidak Cukup, Saatnya Membangun Partai Buruh!

4 February 2021 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Jika kita mencoba melakukan introspeksi, aksi golput dilakukan karena tidak adanya politisi yang mampu mewakili rakyat Indonesia. Dengan demikian, perjuangan ini tidak cukup dengan hanya mengajak masyarakat untuk golput.

Tapi apa yang dibutuhkan? Berikut perspektif kami. Selamat membaca.

demo bawaslu

Rakyat Jadi Tumbal “Pesta Demokrasi”

23 May 2019 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Setelah sampah-sampah yang berserakan di Petamburan dibersihkan, rakyat pekerja hanya bisa kembali ke rutinitas sehari-hari mereka: terperangkap dalam kemiskinan, kesengsaraan, pembodohan, dan degradasi mental tanpa akhir; sementara yang berkuasa – pemilik modal dan perwakilan-perwakilan politik mereka yang bisa kita temui di kedua kubu 01 dan 02 – akan tetap tambun dan sejahtera wal’afiat

buruhbangun partai

Tugas kita setelah Pemilu 2019: Bangun Partai Buruh

24 April 2019 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Siapapun yang menang dalam pemilu ini, pemerintahan yang ada akan tetap menjadi pemerintahan yang membela kepentingan kaum pemilik modal. 

golput

Manifesto Golput

29 January 2019 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Golput telah menjadi ekspresi penolakan politik borjuasi yang ada. 

Babak “Pemilihan Cawapres” dalam Drama Pilpres Mengekspos Bobroknya Politik Penguasa

20 August 2018 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Sekilas posisi wakil presiden dalam pemerintah tidaklah menentukan. Selama 5 tahun terakhir, siapa yang ingat dengan Jusuf Kalla atau wapres-wapres lainnya? Namun, proses penunjukan cawapres mencerminkan sesuatu yang lebih dalam.

pilkada

Buruh dan Pilkada 2017

16 September 2016 | Oleh : Redaksi Sosialis Revolusioner

Dengan semakin dekatnya Pilkada serentak 2017, buruh dihadapkan dengan pertanyaan seputar keterlibatan mereka dalam “festival demokrasi” ini.

Posts pagination

1 2 3 Next

Dokumen Perspektif

srilanka
Manifesto Sosialis Revolusioner
myanmar protest
Perspektif Revolusi Indonesia: Tugas-tugas kita ke depan

©2025 Sosialis Revolusioner | Design: Newspaperly WordPress Theme