Ungkapan “Biarkan mereka makan kue” menjadi simbol ketidakpedulian penguasa terhadap penderitaan rakyat. Kini, di tengah kemiskinan yang meluas, penguasa kembali memamerkan kemewahan. Seperti di Prancis 1789, revolusi adalah jawaban.
Perluas gerakan dari mahasiswa ke kelas buruh! Bangun Komite Aksi Bersama!
Gerakan ini telah membangkitkan harapan; sekarang adalah momen untuk memperluasnya ke kelas buruh, menciptakan kekuatan revolusioner yang tak terbendung.
Bukan Lagi Kawal Mengawal Putusan MK, Ini Saatnya Mengawali Revolusi!
Dalam pusaran perubahan cepat, semangat revolusioner kini bersemi di hati generasi muda Indonesia, didorong oleh kekecewaan mendalam terhadap sistem demokrasi yang dianggap telah mengkhianati harapan rakyat.
Dokter Muda Bunuh Diri, Tanda Kebangkrutan Sistem Pendidikan Kedokteran
Kematian tragis dr. Aulia Risma Lestari, yang diduga bunuh diri karena tekanan perundungan dari seniornya, memaksa kita merenungkan kembali sistem pendidikan kedokteran yang seharusnya mendidik, bukan menghancurkan.
Membaca Tan Malaka: Parlemen atau Soviet?
Dalam karya bersejarahnya “Parlemen atau Soviet?”, Tan Malaka sudah menegaskan sejak awal bahwa parlemen tidak mampu mewujudkan sosialisme, melainkan hanya Soviet yang dapat benar-benar memperjuangkan kepentingan rakyat pekerja.
Selamat Datang di Era Revolusi Gen Z
Menghadapi pengangguran tinggi dan biaya hidup yang semakin menekan, Generasi Z beralih ke pandangan radikal sebagai reaksi terhadap kegagalan sistem kapitalisme dalam menangani krisis yang melanda mereka. Ini menandai perubahan besar dalam sikap dan harapan mereka terhadap masa depan.
Timor Leste: Penggusuran dan Pembangunan di Dili untuk Kepentingan Kelas Mana?
Penggusuran ini mengungkapkan kebusukan pemerintahan Xanana yang hanya peduli pada tata kota yang bersih daripada menyelesaikan masalah kemiskinan di Timor Leste.
“Halal” Cuan Tambang Ormas Keagamaan
Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menerima konsesi tambang, begitu pula sebelumnya dengan Nahdlatul Ulama. Ini bukan sesuatu yang aneh karena ormas-ormas keagamaan ini adalah juga pilar dari kekuasaan yang ada.
Banjir Halmahera Tengah, Konsekuensi Logis dari Cuan Hilirisasi
Banjir dan tanah longsor kembali menghantam Halmahera Tengah, memaksa ribuan orang mengungsi dan mengungkapkan wajah buruk dari eksploitasi tambang nikel.
Alam Murka pada Kapitalisme
Kehancuran di Halmahera dan bencana serupa di seluruh dunia menyoroti dampak destruktif kapitalisme terhadap ekosistem.