Apakah Sosialisme berarti kediktatoran totaliter?
Propaganda kapitalis kerap menyamakan sosialisme dengan Stalinisme. Namun, sosialisme sejati tidak dapat hidup tanpa demokrasi pekerja, sedangkan Stalinisme adalah antitesis dari prinsip tersebut.
Membaca Ulang “Reformasi atau Revolusi”: Bagaimana Rosa Luxemburg Mengkritik Bernstein
Ketika teori revolusi dianggap usang dan aksi praktis menjadi prioritas, sejarah Rosa Luxemburg melawan revisionisme menjadi peringatan keras akan bahaya mengabaikan dasar-dasar teori perjuangan kelas.
MK Menghapus Presidential Threshold tidak mengubah esensi sebenarnya: demokrasi untuk siapa?
Penghapusan presidential threshold tidak lebih dari upaya kosmetik untuk menarik perhatian rakyat terhadap demokrasi borjuis yang sedang terpuruk dalam krisis.
Pindad terlibat bisnis mesin perang imperialis: Bisnis senjata berlumuran darah dari Genosida Gaza!
Perang adalah mesin laba yang tak pernah berhenti, dan PT Pindad kini menjadi bagian dari mesin perang imperialis.
Golput pilkada tinggi, rakyat mulai jenuh dengan demokrasi borjuis
Pilkada 2024 mencerminkan krisis demokrasi borjuis di Indonesia—sistem yang hanya melayani kaum kapitalis, sementara rakyat dibiarkan tanpa harapan dan tanpa pilihan.
Sosialisme dan Perjuangan Demokrasi
Di balik slogan-slogan indah tentang kebebasan dan persamaan, demokrasi borjuis tak lebih dari alat kelas penguasa untuk mempertahankan dominasinya atas rakyat pekerja
Assad Tumbang, kaum Islamis Fundamentalis menguasai Suriah
Setelah 14 tahun perang, Suriah memasuki babak baru yang penuh ketidakpastian, di mana kekosongan kekuasaan pasca runtuhnya rezim Assad diambil alih oleh milisi-milisi lokal dan pasukan Islamis fundamentalis HTS.
Subsidi BBM akan dicabut, driver ojol harus siap turun ke jalan!
Krisis kapitalisme global memaksa pemerintah Indonesia memangkas subsidi BBM, meninggalkan rakyat pekerja, termasuk driver ojek online, dalam ketidakpastian ekonomi dan menambah beban hidup mereka yang sudah berat.
Kebudayaan dan Sosialisme
Leon Trotsky, dalam salah satu ceramahnya yang mendalam, menggambarkan bagaimana pengembangan teknologi menjadi syarat mutlak untuk mewujudkan sosialisme yang kokoh di Uni Soviet.
Apakah ada kediktatoran “Hitler Jawa”?
Ketakutan kaum liberal terhadap kebangkitan “Hitler Jawa” di bawah Prabowo lebih merupakan histeria kosong, tanpa analisis sosial mendalam, yang justru mengaburkan akar persoalan krisis demokrasi borjuis.